Skala Ekonomies and Diseconomies Of Scale
Skala Ekonomi terjadi ketika skala produksi meningkat, yang menyebabkan penurunan biaya rata-rata karena faktor-faktor seperti pembelian massal, teknologi canggih, manajemen khusus, dan efisiensi pemasaran. Skala Diseconomis terjadi ketika skala produksi meningkat, sehingga mengakibatkan peningkatan ini dapat terjadi secara internal dalam perusahaan skala Ekonomi Internal.
1. Skala Ekonomi Pembelian
Diskon dari pembelian dalam jumlah besar menghasilkan biaya per unit yang lebih rendah. Perusahaan yang lebih besar memiliki daya tawar yang lebih besar dengan pemasok. Dalam skala ekonomi teknis penggunaan peralatan dan teknologi produksi yang canggih dapat meningkatkan efisiensi yang menyebabkan biaya per unit menjadi lebih rendah.
2. Skala Ekonomi Teknis
Penggunaan peralatan produksi yang canggih meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya per unit. Skala produksi yang lebih besar menyebabkan biaya rata-rata lebih rendah meskipun biaya total lebih tinggi.
3. Skala Ekonomi Manajerial
Perusahaan yang lebih besar dapat mempekerjakan manajer khusus untuk area yang berbeda, sehingga meningkatkan efisiensi dan manajemen biaya.
4. Skala Ekonomi Keuangan
Perusahaan yang lebih besar dapat mengakses pinjaman yang lebih murah karena risiko yang dirasakan lebih rendah oleh pemberi pinjaman.
5. Skala Ekonomi Pemasaran
Biaya pemasaran tetap disebarkan ke output yang lebih besar, sehingga mengurangi biaya rata-rata per unit.
Perusahaan dapat memperbaiki skala ekonomi Pemasaran dengan memperbaiki suku bunga perusahaan dengan menurunkan biaya rata-rata per unit seiring peningkatan produksi. Pada skala ekonomi eksternal perusahaan dapat memanfaatkan Pertumbuhan Industri-Industri khusus menarik tenaga kerja terampil (misalnya, taman sains Cambridge, tim Formula Satu).
Dalam Skala Ekonomi Eksternal Peningkatan infrastruktur karena pertumbuhan industri. Pertumbuhan dalam suatu industri dapat menyebabkan pemasok berlokasi dekat, sehingga mengurangi biaya bagi perusahaan. Manfaat pertumbuhan industri perusahaan mendapatkan keuntungan dari peningkatan infrastruktur karena pemasok dapat pindah ke area dengan industri yang sedang berkembang, sehingga mengurangi biaya akses.
Dalam Skala Disekonomis Internal terdapat tantangan komunikasi dimana kesulitan dalam menjaga komunikasi yang efektif seiring pertumbuhan perusahaan.
Masalah selanjutnya yaitu koordinasi meningkatnya kompleksitas dalam mengoordinasikan strategi di berbagai cabang. Kesulitan Kontrol dan Motivasi, dimana lebih sulit untuk mengelola dan memotivasi staf di skala disekonomis eksternal, karena adanya beberapa kesulitan seperti polusi dan kemacetan lalu lintas ini dapat menimbulkan masalah lingkungan dan bertambahnya waktu pperjalanan, kedua terdapat persaingan sumber daya dimana meningkatnya persaingan tenaga kerja dapat meningkatkan upah, sehingga meningkatkan pendapatan rata-rata.
1. Representasi Grafis
Kurva biaya rata-rata menunjukkan hubungan antara biaya rata-rata dan skala produksi. Awalnya, skala ekonomi mendominasi, yang menyebabkan turunnya biaya rata-rata. Akhirnya, skala ketidakekonomisan mengambil alih, menyebabkan kenaikan biaya rata-rata..
2. Skala Efisiensi Minimum
Titik di mana biaya rata-rata diminimalkan sebelum skala disekonomis mulai mendominasi. Pergeseran Kurva Biaya Rata-rata, skala ekonomi eksternal menggeser biaya rata-rata dan skala disekonomis eksternal menggeser kurva biaya rata-rata ke atas.
0 Komentar